5 Contoh Kerajinan Teknik Ukir yang Cantik dan Menawan

Contoh kerajinan teknik ukir yang banyak diminati oleh masyarakat antara lain adalah kaligrafi, furniture, pigura, dan patung. Produk kerajinan tersebut biasanya dipilih sebagai elemen dekoratif yang berfungsi untuk meningkatkan nilai estetika.

Setiap goresan dari produk ukiran mengandung cerita dan ekspresi yang unik dari sang pengrajin. Melalui teknik ukir, objek yang semula biasa saja bisa diubah menjadi sebuah karya yang indah dan bernilai seni tinggi. 

Apa Itu Teknik Ukir?

Teknik ukir, Sumber: indocarving.com
Teknik ukir, Sumber: indocarving.com

Ukir merupakan seni mengolah permukaan suatu objek dengan membuat perbedaan ketinggian sehingga menciptakan bentuk yang artistik. Ukir juga sering disebut sebagai kegiatan memahat. 

Material yang digunakan dalam kerajinan ukir sangat bervariasi. Contohnya seperti kayu, batu, dan logam. Kemampuan dalam memahami dan merealisasikan konsep memiliki peran penting dalam menciptakan karya ukiran yang menarik dan berarti.

Teknik ukir dikategorikan menjadi beberapa jenis yaitu teknik ukir carving, teknik ukir mengerik, teknik ukir chip carving dan teknik ukir tekan. Namun apapun teknik yang digunakan, kegiatan ini butuh keahlian, kreativitas, dan ketelitian yang tinggi.

Alat Teknik Ukir Logam

Alat yang digunakan dalam teknik ukir logam, Sumber: tokopedia.com
Alat yang digunakan dalam teknik ukir logam, Sumber: tokopedia.com

Peralatan yang digunakan untuk membuat produk kerajinan menggunakan teknik ukir sebenarnya ada banyak sekali jenisnya. Peralatan biasanya akan disesuaikan dengan bahan atau material dasar yang akan dijadikan ukiran.

Pada kesempatan kali ini Roemah Tembaga akan memberikan informasi mengenai peralatan dasar yang biasa digunakan oleh para pengrajin tembaga Boyolali untuk membuat aneka kerajinan ukir dari bahan logam.

1. Pahat

Pahat adalah peralatan utama untuk membuat detail hiasan dengan teknik ukir logam. Jenisnya termasuk pahat penatas, rancapan, penguku, penguap, ndak-ndakan, pemlekah, penggirik, penucuh, dan wudul.

2. Pukul Besi/Konde

Pukul besi/konde digunakan untuk menempa dan memukul logam sesuai kebutuhan. Ada dua jenis pukul yaitu palu besi dan pukul kayu (palu ondel). 

3. Alat Pemotong Logam

Untuk memotong logam sesuai ukuran yang diinginkan, dibutuhkan alat pemotong khusus. Alat tersebut bisa berupa gunting bulat, gunting lipat, gunting tongkat, dan lainnya.

4. Alat Konstruksi

Alat konstruksi digunakan untuk menyambung logam saat pemotongan. Contohnya antara lain adalah alat penyambung teknik lipat, keling, patri, kompor semprot, dan las (karbit atau assetilin).

Peralatan Pendukung Ukir Logam

Selain peralatan utama, tentu saja ada peralatan pendukung yang digunakan untuk memudahkan barang kerajinan diproduksi. Berikut ini adalah beberapa peralatan pendukung dalam membuat ukir logam:

5. Tempat Pembakaran

Tempat pembakaran berguna untuk memanaskan dan menyambung logam dengan teknik patri. Jenisnya ada yang masih berupa perapian tradisional dan ada juga yang sudah modern dengan blower.

6. Tanggem dan Tang

Tanggem dan tang berfungsi untuk menjepit logam saat pengeplatan dan pemotongan kawat. Ada juga tang untuk menjepit benda yang bentuknya bulat atau plat.

7. Patar dan Kikir

Patar adalah peralatan pendukung yang digunakan untuk menghaluskan permukaan logam. Sedangkan kikir berfungsi untuk memperbaiki hasil pahatan.

8. Jangka dan Penyukat

Jangka dan penyukat sering kali digunakan untuk mengukur bentuk bulat dan membenahi barang yang akan diangkat dari perapian.

9. Meteran dan Penggaris

Meteran dan penggaris berguna untuk menentukan ukuran bahan saat pemotongan dan untuk menentukan besar kecilnya benda pada proses kerja.

10. Gerinda dan Poles

Fungsi dari gerinda dan poles adalah untuk menghaluskan permukaan benda logam dan untuk memolesnya agar lebih mengkilap.

11. Peralatan Finishing

Peralatan finishing antara lain adalah sikat kawat, afal, amplas, kuas, spet, atau alat semprot yang digunakan pada proses finishing karya logam.

Contoh Kerajinan Teknik Ukir

Kerajinan ukir khas Indonesia, Sumber: rezafitriyanto.wordpress.com
Kerajinan ukir khas Indonesia, Sumber: rezafitriyanto.wordpress.com

Teknik ukir telah digunakan selama berabad-abad untuk menciptakan berbagai produk kerajinan. Teknik ukir banyak digunakan untuk berbagai karya seni mulai dari patung hingga perhiasan. 

Dengan teknik ukir, sebuah bahan yang sederhana bisa diubah menjadi karya seni yang indah dan berharga. Berikut adalah beberapa contoh produk kerajinan yang dibuat dengan menggunakan teknik ukir.

1. Patung Kayu

Patung kayu adalah salah satu contoh kerajinan teknik ukir yang paling klasik. Pengrajin menggunakan berbagai jenis kayu untuk menciptakan patung-patung yang menggambarkan tokoh-tokoh budaya, hewan, atau alam. 

Contoh patung kayu yang terkenal antara lain adalah patung buddha, patung tokoh sejarah, atau patung binatang. Setiap patung kayu diukir dengan detail yang halus untuk menggambarkan ekspresi dan karakter yang mendalam.

2. Relief Batu

Relief batu adalah bentuk seni ukir dimana gambar atau pola diukir di atas permukaan batu. Relief batu sering ditemukan pada bangunan-bangunan kuno seperti candi-candi atau kuil-kuil. 

Contoh relief batu yang terkenal termasuk relief-relief pada Borobudur di Indonesia atau relief-relief pada Kuil Angkor Wat di Kamboja. Relief batu sering menggambarkan cerita-cerita sejarah, mitologi, atau agama dengan detail yang memukau.

3. Perhiasan Logam

Teknik ukir juga sering diterapkan dalam pembuatan perhiasan dari logam seperti emas, perak, atau tembaga. Pengrajin logam menggunakan teknik ukir untuk menciptakan detail-detail halus pada cincin, kalung, gelang, atau anting-anting. 

Perhiasan logam bisa diukir dalam bentuk flora, fauna, atau bentuk geometris yang rumit. Perhiasan logam yang diukir tidak hanya mempesona secara visual, tetapi juga memberikan kesan artistik yang kuat pada pemakainya.

4. Topeng Kayu

Topeng kayu adalah contoh lain dari produk kerajinan yang dibuat menggunakan teknik ukir. Topeng kayu bahkan menjadi produk kerajinan dalam budaya-budaya tradisional di seluruh dunia. 

Topeng-topeng ini diukir dengan detail yang rumit dan sering digunakan dalam upacara adat, pertunjukan seni, atau sebagai hiasan dinding. Biasanya topeng diukir untuk menggambarkan karakter-karakter mitologis, binatang, atau tokoh-tokoh legendaris. 

5. Kubah Masjid

Contoh kerajinan teknik ukir yang belum banyak orang sadari padahal ada di sekitar mereka yaitu kubah masjid. Kubah masjid yang dihiasi dengan ukiran-ukiran rumit dan artistik biasanya terbuat dari logam tembaga.

Teknik ukir digunakan untuk menuliskan lafadz Allah atau kalimat-kalimat suci dalam agama Islam. Jadi ukiran pada kubah tidak hanya berfungsi sebagai hiasan semata, tetapi juga mengandung makna spiritual yang mendalam.

Itulah beberapa contoh produk kerajinan yang dibuat menggunakan teknik ukir. Bagi Anda yang ingin menghiasi rumah, kantor, atau tempat usaha dengan benda-benda dekoratif yang dibuat dengan metode ukir maka bisa pesan di Roemah Tembaga.

Kami merupakan produsen aneka produk kerajinan tembaga mulai dari kaligrafi, topeng, lampu gantung, arca, dan lainnya. Tentu saja produk kerajinan bisa dipesan secara custom atau desain sendiri.

Leave a Comment