Souvenir merupakan barang yang banyak dicari karena menyimpan kenangan di suatu tempat atau moment. Souvenir bisa menjadi oleh-oleh yang menarik manakala bersifat awet dan bernilai estetika tinggi. Tingginya kebutuhan akan souvenir, menjadikan bisnis ini layak dijajal.
Nah, untuk Anda yang ingin mencoba peruntungan dalam usaha ini, maka sangat penting menyimak cara memulai bisnis souvenir pada artikel ini. Pasalnya, souvenir kian diminati oleh pasar karena semakin maraknya event penting seperti pernikahan, perayaan keagamaan, dan sebagainya.
Peluang bisnis souvenir pun cukup menjanjikan dan bisa Anda jalankan dengan mudah. Caranya, dapat Anda simak pada penjelasan di bawah ini!
Tips Memulai Bisnis Souvenir untuk Pemula
Untuk memulai bisnis souvenir, tentunya bukan hal yang sulit, asalkan Anda mau belajar. Ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu sebelum terjun langsung ke usaha ini.
1. Riset Pasar
Cara memulai bisnis souvenir yang pertama adalah melakukan riset pasar. Dengan memahami tren pasar, maka Anda akan mengenal apa yang dibutuhkan oleh pasar. Sehingga nantinya Anda akan tahu apa saja jenis souvenir yang diminati oleh calon pelanggan.
Selain melakukan riset pasar, penting juga untuk mengidentifikasi pesaing, serta mengenali kebutuhan target pasar. Selain bisa mencari tahu permintaan pasar, riset juga akan membantu Anda memahami secara mendalam siapa yang akan jadi pelanggan potensial. Tak hanya itu saja, riset pasar juga akan membantu Anda membuat keputusan-keputusan yang cerdas dan efektif.
2. Menentukan Konsep Bisnis
Selanjutnya, Anda perlu menentukan konsep dan niche bisnis yang akan dilakukan. Caranya dengan menentukan titik fokus bisnis, apakah dalam bentuk souvenir ulang tahun, pernikahan, atau oleh-oleh wisata? Pikirkan juga konsep souvenirnya apakah berdesain tradisional ataukah modern.
Tak hanya itu saja, sesuai dengan riset pasar yang dilakukan sebelumnya, Anda juga jadi tahu siapa sasaran pasar yang akan dibidik. Jika sudah begitu, hal tersebut akan membantu Anda dalam menentukan kisaran harganya.
3. Mempersiapkan Modal
Jika konsep bisnis sudah dibentuk, maka Anda bisa mulai mencari modal awal. Diakui atau tidak, modal adalah hal yang paling krusial dalam memulai bisnis. Untuk itu, Anda buat terlebih dahulu perkiraan secara realistis jumlah uang yang dibutuhkan untuk membangun bisnis souvenir ini.
Akumulasikan beberapa item seperti biaya alat produksi, pembelian bahan baku, biaya operasional, biaya pemasaran, dan sebagainya. Jika sudah, tentukan sumber modal yang akan dipakai. Anda bisa memakai pinjaman bank, tabungan pribadi, bantuan pemerintah, hingga mencari investor. Silakan pilih sumber modal yang paling sedikit risikonya.
4. Memilih Bahan Baku
Bahan baku untuk pembuatan souvenir harus berkualitas tinggi. Hal ini bertujuan untuk menjaga keawetan produk sehingga pelanggan memiliki persepsi yang baik pada bisnis Anda. Untuk itu, sangat penting juga dalam memilih supplier yang dapat dipercaya.
Sedangkan untuk bisnis dengan menyerahkan semua proses produksi pada perajin, Anda harus membuat kesepakatan bersama. Mulai dari penentuan desain, bahan baku, kemasan, upah, dan hal lainnya. Dengan begitu, maka proses produksi bisa berjalan dengan baik tanpa ada yang mendapatkan kerugian satu sama lain.
5. Menentukan Media Penjualan
Cara memulai bisnis souvenir kreatif yang tidak kalah pentingnya adalah dengan menentukan media penjualan. Apalagi di era digital seperti saat ini, media online semakin berkembang pesat. Sehingga, Anda perlu memperluas jangkauan bisnis untuk memperoleh pelanggan potensial tanpa terbatas ruang dan waktu.
Anda bisa mencoba berbagai media seperti website, marketplace, media sosial, e-commerce, dan sebagainya. Jangan lupa untuk menambahkan informasi di media penjualan terkait dengan tempat usaha, cara pembelian, hingga kontak yang bisa dihubungi.
Untuk melengkapi promosi, maka Anda bisa memasarkan produk secara offline melalui pameran, toko fisik, hingga pasar lokal. Dengan melakukan interaksi secara langsung, maka brand awareness dari produk Anda akan terbentuk dengan baik.
6. Memberikan Layanan Terbaik
Setelah mengeksplor berbagai media penjualan yang paling cocok untuk bisnis souvenir, maka sudah saatnya Anda take action! Pastikan untuk memberi layanan yang terbaik. Anda perlu meningkatkan kepuasan pelanggan dan menciptakan loyalitas pelanggan dengan cara ini.
Berikan respon yang baik ketika mendapatkan keluhan maupun pertanyaan dari pelanggan. Sehingga, mereka merasa dihargai dan diperhatikan. Proses pembelian juga harus dilakukan secara lancar dan mudah dipahami.
Kesimpulan
Bisnis souvenir memang sangat menjanjikan, Anda bisa mulai melirik bisnis ini mulai sekarang. Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan mulai dari riset pasar sampai memberi layanan yang terbaik untuk pelanggan. Selain itu, Anda juga perlu memilih supplier souvenir yang terpercaya dengan kualitas terbaik.
Jika Anda sedang menjalankan bisnis ini, bisa pertimbangkan benda-benda kerajinan dari tembaga dan kuningan. Dengan kesan eksklusif dan mewah, Anda bisa meraih pasar tingkat menengah ke atas.
Salah satu penyedia jasa kerajinan tembaga dan kuningan yang perlu Anda ajak kerja sama adalah Roemah Tembaga. Di perusahaan ini, ada berbagai macam benda kerajinan yang unik dan detail menarik. Mulai dari kerajinan kaligrafi, bathtub tembaga, kerajinan logo tembaga, lampu stand, lampu meja, patung, relief, dan sebagainya.
Perusahaan ini sudah berdiri sejak lama dan dijalankan oleh para pengrajin kuningan Boyolali yang profesional dan ahli. Anda bisa memesan tanpa minimum order, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien.
Produk dari Roemah Tembaga juga berkualitas tinggi dengan bahan terbaik. Setiap detailnya diolah dengan proses finishing yang berlapis-lapis, sehingga produknya memiliki kilauan yang memancar. Yuk, segera bergabung bersama Roemah Tembaga melalui ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!
