8 Metode Pengecoran Logam yang Perlu Diketahui

Metode pengecoran logam merupakan proses pembentukan logam cair menjadi bentuk yang diinginkan dengan cara menuangkannya ke dalam cetakan. Setelah dingin, logam tersebut  baru bisa dikeluarkan dari cetakan.

Ada beberapa metode yang digunakan dalam proses pengecoran logam. Secara garis besar metode tersebut dikategorikan menjadi dua yaitu metode tradisional dan metode non tradisional. 

Metode Pengecoran Logam

Pengecoran logam, Sumber: amazonaws.com
Pengecoran logam, Sumber: amazonaws.com

Proses pengecoran logam yang tepat akan menghasilkan struktur yang padat dan homogen. Produk kerajinan logam yang memiliki struktur padat dan homogen tentu akan lebih awet karena korosi pada logam bisa terhindarkan.

Oleh karena itu apapun metode yang dipilih, harus dieksekusi oleh tenaga ahli dan berpengalaman agar hasilnya bagus. Berikut ini adalah beberapa metode pengecoran logam yang umum digunakan oleh para pengrajin logam.

1. Dry Sand Casting

Dry sand casting, Sumber: metallurgyfordummies.com
Dry sand casting, Sumber: metallurgyfordummies.com

Metode dry sand casting adalah proses pengecoran logam menggunakan cetakan dari pasir kering. Pasir kasar digunakan sebagai bahan utama untuk dicampur dengan bahan pengikat organik. 

Cetakan kemudian dipanaskan dalam oven yang bersuhu 200-300 derajat celcius. Pemanasan dengan suhu tinggi berguna untuk meningkatkan kekerasan dan kekuatan hasil cetakan. Sementara proses pembakaran bertujuan untuk menghilangkan kelembaban.

Kelebihan dari metode dry sand casting adalah tidak terjadi penyusutan logam. Metode dry sand casting dapat menghasilkan produk akhir dengan kualitas yang baik dan mengurangi risiko terjadinya cacat atau korosi pada logam yang dicor.

2. Sand Mold Casting

Sand mold casting adalah metode pengecoran logam yang paling tua dan paling banyak digunakan jika dibandingkan dengan metode lainnya. Tentu saja metode sand mold casting dipilih karena kelebihan yang dimilikinya.

Salah satu alasan utamanya yaitu biaya yang harus dikeluarkan untuk mengolah logam menggunakan metode sand mold casting tergolong murah. Metode ini juga cocok untuk membuat produk cor dalam berbagai ukuran. 

Bahkan metode sand mold casting bisa digunakan untuk melakukan pengecoran logam yang memiliki bobot sampai berton-ton. Cara melakukan pengecoran logam menggunakan metode sand mold casting juga cukup sederhana. 

Pertama logam cair dimasukkan ke dalam cetakan pasir, lalu biarkan sampai logam mengeras. Setelah mengeras, hasil kerajinan bisa dikeluarkan dengan cara memecahkan cetakan.

3. Cement Mold Casting

Sebenarnya cement mold casting tidak berbeda jauh dengan semen portland. Dalam metode ini proses pengecoran memanfaatkan cetakan yang terbuat dari campuran semen, pasir, dan air. Agar proses pengerasan terjadi lebih cepat biasanya akan ditambah beberapa tetes gula.

Proses pencetakan menggunakan metode cement mold casting memiliki komposisi bahan campuran yang lebih dominan pasir dengan sedikit air dan semen. Proses pengerasan logam biasanya membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 4 hari tergantung dari komposisinya.

4. Shell Mold Casting

Shell Mold Casting, Sumber: fonderiadilonato.com
Shell Mold Casting, Sumber: fonderiadilonato.com

Shell mold casting merupakan metode pengecoran logam yang memanfaatkan campuran pasir dan resin pengeras cangkang agar cetakan terbentuk sempurna. Hasil pencetakan logam menggunakan teknik ini sangat presisi.

Shell mold casting tidak membutuhkan terlalu banyak tenaga kerja namun produktivitasnya cukup tinggi. Metode ini sangat cocok untuk mencetak produk kerajinan dengan bentuk kecil sampai sedang yang membutuhkan tingkat presisi yang tinggi.

Sebenarnya metode shell mold casting hampir sama dengan teknik pencetakan pasir karena logam cair harus dituang ke dalam cetakan sekali pakai. Yang membedakan adalah cetakan yang digunakan tergolong tipis karena terbuat dari campuran pasir dan resin termoset.

5. Vacuum Mold Casting

Vacuum mold casting atau vacuum casting merupakan sebuah metode pengecoran yang sangat efektif untuk mencetak produk kerajinan logam yang memiliki ukuran kecil dengan detail yang halus. 

Metode pengecoran menggunakan teknik vacuum mold casting memanfaatkan tekanan vakum untuk mengalirkan cairan logam ke dalam cetakan. Setelah itu udara yang terperangkap di dalamnya perlu dikeluarkan supaya hasil cetakan lebih presisi.

Selain digunakan untuk pengecoran logam, vacuum mold casting juga biasa digunakan untuk pengecoran plastik.

6. Permanent Mold Casting

Permanent mold casting adalah metode pengecoran logam yang memanfaatkan tekanan hidrostatik. Teknik ini kurang cocok untuk pengecoran logam yang berukuran besar atau logam yang membutuhkan titik didih tinggi.

Jenis logam yang cocok dicor menggunakan metode permanent mold casting antara lain adalah aluminium, timah, seng, magnesium, dan perunggu. Pada metode ini cetakan terdiri dari dua bagian atau lebih yang disatukan menggunakan sekrup, plat, klem, atau alat lain yang mudah dilepas.

7. Investment Casting

Metode investment casting menggunakan lilin untuk membuat pola dan keramik untuk cetakannya. Pola dibutuhkan untuk membuat pattern yang diinginkan. Bahan yang paling cocok untuk membuat pola yaitu lilin karena memiliki titik leleh yang sangat rendah.

Model yang sudah dibuat kemudian dilapisi dengan bahan lain seperti natrium silikat atau etil untuk memperhalus permukaannya. Model yang sudah dibuat kemudian ditempatkan dalam cetakan untuk dikeringkan. 

Proses pengeringan biasanya membutuhkan suhu sekitar 100 derajat celcius sampai 110 derajat celcius. Suhu tersebut mampu membuat lilin meleleh sehingga cairan lilin mengalir melewati bahan cetakan. 

Setelah berbentuk, cetakan kemudian dipanaskan lagi menggunakan suhu 1000 derajat celcius agar cetakan mengeras.

8. Centrifugal Casting

Centrifugal Casting, Sumber: metalsupermarkets.co.uk
Centrifugal Casting, Sumber: metalsupermarkets.co.uk

Centrifugal casting merupakan metode pengecoran logam yang mengharuskan Anda untuk menuang logam cair sambil memutar cetakan. Anda perlu memutar cetakan untuk menghasilkan gaya sentrifugal. 

Produk kerajinan yang sering menggunakan teknik centrifugal casting yaitu barang-barang yang berbentuk silinder atau bulat. Selain itu metode ini juga banyak dimanfaatkan untuk mengecor bagian tepi pada produk kerajinan.

Itulah 8 metode pengecoran logam yang perlu Anda ketahui. Dapatkan informasi menarik lain dari pengrajin tembaga Boyolali di website resmi Roemah Tembaga. Kami merupakan produsen aneka kerajinan logam berkualitas tinggi yang menerima pesanan secara custom.

Leave a Comment