Mengenal Lebih Dekat dengan Sejarah Tembaga hingga Pemanfaatannya

Tembaga adalah salah satu benda logam yang memiliki sejarah panjang dalam peradaban manusia. Sejarah tembaga sudah dimulai sejak ribuan tahun lalu di mana manusia pada masa itu memanfaatkan tembaga sebagai logam yang pertama kali dilebur dari bijih sulfida. 

Pada 500 tahun sebelum masehi, tembaga sudah mulai dilebur dan dicampur dengan timah untuk membuat perunggu. Namun jauh sebelum itu yaitu sekitar 8.000 tahun sebelumnya, manusia pertama kali mulai mengenal tembaga untuk membuat alat-alat sederhana. 

Sejarah Tembaga di Indonesia

Peralatan terbuat dari tembaga, Sumber: detik.com
Peralatan terbuat dari tembaga, Sumber: detik.com

Zaman tembaga atau zaman kalkolitik merupakan waktu dimana manusia purba di berbagai penjuru dunia baru saja mengenal logam untuk membuat peralatan sehari-hari. Pada masa itu tembaga menjadi bahan yang mendominasi. 

Hal itu disebabkan karena masyarakat belum mengenal bahwa tembaga bisa dicampur timah untuk menghasilkan perunggu yang jauh lebih keras dan kuat. Tembaga juga menjadi benda logam yang lebih mudah dilebur karena titik leburnya tidak terlalu tinggi. 

Tembaga yang awalnya baru saja ditemukan kemudian dibuat menjadi berbagai macam bentuk yang hanya membutuhkan sedikit ilmu pengetahuan. Menurut para ahli, sejarah tembaga di Indonesia dimulai setelah logam tersebut melewati proses yang panjang. Ditemukan fakta bahwa sebetulnya negara kita tidak mengalami zaman tembaga. 

Sejauh ini tidak ditemukan peninggalan sejarah berbahan tembaga. Meskipun demikian, ditemukan alat-alat yang terbuat dari perunggu atau campuran antara tembaga dan timah. Oleh sebab itu, zaman logam di Indonesia sering disebut dengan zaman perunggu. 

Jadi tembaga yang digunakan oleh masyarakat Indonesia pada zaman dulu sudah dicampur dengan bahan lain yaitu timah. Jika awalannya campuran tembaga digunakan untuk membuat peralatan sederhana, seiring dengan berjalannya waktu tembaga juga dibuat untuk membuat berbagai barang kerajinan. 

Sifat Tembaga

Sifat dari material tembaga, Sumber: dictio.id
Sifat dari material tembaga, Sumber: dictio.id

Setelah mengetahui sejarah tembaga secara singkat, penting juga mengetahui apa saja sifat-sifat yang dimiliki oleh tembaga sehingga membuatnya banyak dimanfaatkan untuk memproduksi berbagai macam barang. 

1. Sangat Tahan Terhadap Korosi

Tembaga termasuk logam yang sangat tahan terhadap korosi. Korosi sering didefinisikan sebagai kerusakan akibat proses kimia atau elektrokimia. Tembaga tahan terhadap korosi karena lapisan oksida yang terbentuk secara alami mampu melindungi permukaan tembaga dari kerusakan yang disebabkan oleh lingkungan di sekitarnya. 

Lapisan oksida biasanya berwarna biru atau biru kehijauan yang mulai terbentuk saat tembaga mulai bereaksi terhadap oksigen atau kelembaban. Proses tersebut akan berlanjut secara alami seiring dengan berjalannya waktu, sehingga tembaga tetap terlindung dari korosi. 

2. Memiliki Warna yang Cantik

Sejarah tembaga yang panjang tak lepas dari warna cantik yang dimilikinya. Orang-orang zaman dulu tertarik menggunakan tembaga untuk membuat berbagai peralatan, salah satu alasannya adalah karena warnanya yang cantik. Tembaga memiliki tampilan mengkilap dengan warna kuning kemerah-merahan. 

Karakter warna dan tampilan yang dimiliki tembaga membuatnya tampak mencolok dan memiliki nilai estetika tinggi. Oleh karena itu tak heran jika bahan tembaga banyak digunakan untuk berbagai benda dekoratif dan seni. 

3. Memiliki Titik Lebur yang Tinggi

Tembaga adalah logam yang memiliki titik lebur yang tinggi yaitu mencapai 1084 derajat celcius dan titik didihnya mencapai 2562 derajat celcius. Ketika dipanaskan, tembaga akan berubah menjadi berwarna hitam. 

Karena memiliki titik lebur yang tinggi, maka bahan tembaga sangat tahan terhadap suhu panas dan cocok untuk pengaplikasian berbagai produk yang memerlukan ketahanan panas. 

4. Konduktor Panas yang Sangat Baik

Tembaga menjadi bahan konduktor panas yang sangat baik. Hal itu membuat tembaga bisa mengalirkan panas secara cepat dan efisien. Sifat tersebut membuat tembaga menjadi salah satu bahan yang sangat berharga di berbagai sektor industri. 

Tembaga secara cepat bisa menghantarkan panas dari satu titik ke titik lainnya Hal itu membuat tembaga sangat ideal dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam peralatan yang memerlukan konduktivitas panas yang tinggi seperti pada mesin pemanas. 

Manfaat Tembaga

Kreasi kerajinan dari tembaga, Sumber: grid.id
Kreasi kerajinan dari tembaga, Sumber: grid.id

Sejarah tembaga yang sudah digunakan sejak ribuan tahun lalu dan masih tetap eksis sampai sekarang tak lepas dari kelebihan yang dimilikinya. Berikut ini adalah manfaat tembaga dalam berbagai industri. 

1. Konstruksi Bangunan

Menurut para peneliti, penggunaan tembaga dalam dunia konstruksi bangunan mencapai 43% dari total keseluruhan tembaga yang ada di dunia. Tembaga dalam dunia konstruksi banyak digunakan untuk membuat pipa, saluran air, kabel, lapisan tahan cuaca, dan bahan lainnya. 

2. Kabel Listrik

Penggunaan tembaga untuk membuat kabel listrik menduduki posisi kedua karena angkanya menyentuh 30% dari total keseluruhan produksi tembaga yang dihasilkan. Tembaga banyak digunakan untuk membuat kabel listrik karena sifatnya yang fleksibel.

Meskipun memiliki sifat yang fleksibel, namun tembaga mampu menghantar panas dengan sangat baik. Di samping itu, tembaga juga tidak akan terbakar meskipun dialiri listrik tegangan tinggi. 

3. Mesin dan Kendaraan Bermotor

Kabel listrik tidak hanya digunakan untuk instalasi rumah dan bangunan saja, akan tetapi juga untuk mesin-mesin dan kendaraan bermotor. Contoh pemanfaatan tembaga untuk kendaraan bermotor bisa Anda temukan di bagian radiator, kabel, dan rem. Selain itu mesin-mesin industri juga banyak menggunakan bahan dari tembaga. 

4. Pagar dan Gagang Pintu

Tembaga banyak dimanfaatkan untuk membuat pagar dan pintu rumah. Logam tembaga dipilih karena bobotnya yang ringan, namun memiliki tampilan yang bagus sehingga bisa menambah nilai estetika. Selain itu pagar dan gagang pintu yang terbuat dari tembaga sangat tahan terhadap karat. 

5. Benda-Benda Dekoratif

Tembaga adalah bahan yang sering digunakan dalam pembuatan benda-benda dekoratif, karena memiliki tampilan visual yang unik dan mewah. Tembaga sering digunakan untuk membuat ornamen dan detail arsitektur sebuah bangunan seperti kubah, tiang, dan relief. 

Itulah sejarah tembaga secara singkat, sifat yang dimiliki, dan manfaatnya untuk kehidupan manusia. Karena tampilan dan fungsi yang dimilikinya, tembaga terus menjadi pilihan favorit dalam dunia seni dan dekorasi. 

Pengerajin Tembaga Boyolali di Roemah Tembaga, Sumber: ukirantembaga.com
Pengerajin Tembaga Boyolali di Roemah Tembaga, Sumber: ukirantembaga.com

Jika Anda tertarik untuk membuat peralatan atau benda dekorasi dari tembaga, maka sudah berada di website yang tepat. Pasalnya kami merupakan pengrajin tembaga Boyolali yang telah berpengalaman dalam memproduksi kerajinan dari bahan tembaga secara turun-temurun. 

Untuk informasi lebih lengkap mengenai kerajinan yang bisa kami produksi beserta detail harganya, Anda bisa langsung menghubungi kontak yang tersedia. Anda tidak akan kecewa memesan produk tembaga di tempat kami karena kami hanya menggunakan bahan berkualitas untuk menciptakan karya-karya bernilai seni tinggi.

Leave a Comment